7 kematian terpedih dalam sejarah naruto
Kematian adalah hal yang akan di alami oleh setiap mahluk hidup, dalam kehidupan nyata atau pun di dunia anime, berikut ini adalah kematian tersedih anime NARUTO
1. KEMATIAN SASORI
Sasori terbunuh oleh Bapa n Ibu nya yg dari Puppets yg dkendalikan
nenek Chiyo. seperti masa lalunya yang menyedihkan di mana dia hidup
tanpa orang tua tercintanya.
Ketika Sasori sebelum meninggal, Chiyo
mengatakan bahwa Sasori bisa saja menghindari serangan terakhir, tapi
ia sengaja membiarkan dirinya untuk dibunuh. Dengan demikian, tampaknya
seolah-olah Sasori memilih untuk mati dalam pelukan kasih orang tuanya.
Sebuah penghormatan terakhir untuk Sasori..
2. KEMATIAN HIRUZEN SARUTOBI (Hokage KE 3)
Kejadian ini Saat Hiruzen melawan Orochimaru dengan gigih. Mereka
berdua mengeluarkan kemampuan masing-masing. Ditengah2 pertarungan,
Orochimaru mengeluarkan jutsu terlarang edo tensei dan memanggil arwah
hokage 1 dan 2 lalu menggunakan mereka untuk melawan hiruzen yg dulu
adalah guru hiruzen sendiri. Yg Akhirnya memaksa hiruzen sendiri
mengeluarkan jutsu terlarang pula yaitu Fuin jutsu Shikifujin dan
mengorbankan dirinya untuk mengisap Roh edotensei Hokage 1 dan 2 dan
juga untuk membunuh Orochimaru, Tetapi sayang, jutsu itu hanya
"mengambil" tangannya, dan tidak sempat membunuh Orochimaru. Hokage
ketiga meninggal dalam pertempuran untuk melindungi desa tercintanya. Ia
dibunuh oleh mantan muridnya yang disayanginya bahkan lebih dari anak
sendiri. Tapi ia menjalani hidupnya itu tanpa penyesalan. Dia yakin dgn
memberikan kepercayaan dalam semangat Api konoha itu untuk generasi
berikutnya. Dia yg peduli untuk semua orang didesanya, dia yg mau
melindungi mereka, bahkan jika dibayar dgn hidupnya.
"Dimana daun baru yg menari, disitu bayangan api akan menerangi.."
hiruzen meninggal dgn Senyum diwajahnya.
3. KEMATIAN OBITO
Kejadiannya disebuah Gua, Ia menolong kakashi dan Rin yg hampir ditimpa
Batu besar, akibatnya dia tdk sempat menghindar dan malah dia tertimpa
Batu Besar itu dan menghimpit separuh tubuhnya.. Di ajal kematiannya dia
mau memberikan Hadiah pd kakashi berupa Mata sharingan. Dgn dbantu oleh
Rin sbg ninja medis, menggunakan Iryo ninjutsux dan mentransplantasikan
sharingan obito ke mata kiri kakashi yg saat itu buta. Baik Rin dan
Kakashi Berurai air mata akan hal yg dialami pada obito seakan2 tdk mau
menerima sampai gua itu akhrx runtuh bersama jasad Obito terkubur,..
“Sejak aku dan kakashi brsama, aku tdk sanggup mengatakan pd Rin, kalau
aku mencintainya, qharap aku bs menghabiskan lbih banyak waktu bersama
semuanya”ucapnya Obito.
Dia meninggal dengan senyum di wajahnya.
Meski ini cuma flasback
4. KEMATIAN MINATO DAN KUSHINA.
Di ajal kematiannya minato menghadapi kyubi dngn menggunakan Shiki
fuujin dan menyegel sbagian cakra kyubi dishiki fuujin lalu menggunakan
segel Trigram 8 untuk menyegel kyubi ketubuh Anaknya(naruto) namun sblum
kyubi trsegel, kyubi brusaha membunuh anaknya dgn cakarnya, tp kushina
maupun Minato datang melindungi anaknya hingga keduax yg jadi Trtusuk
Kuku Kyubi hingga tembus dan brusaha menahannya agar tdk smpai ke
naruto. Sungguh pengorbanan orangtua yg mengharukan demi anaknya.
Mereka juga mati dgn wajah terSenyum.
Meski ini juga flashback
5. KEMATIAN ASUMA
Asuma dan Tim 10 berada pada misi dalam melacak Kakuzu dan Hidan.
Namun, mereka tidak tahu bahwa Hidan Hidupnya abadi, ia adalah pengganti
Jashin's yang tidak bisa dibunuh meskipun kepalanya dipotong.
Sangat menyedihkan bahwa Asuma meninggal dan dan dbunuh hidan, asuma
meninggalkan kekasih tercinta Kurenai dan anak mereka yang belum lahir.
Diajal kematiannya ia smpat berbicara pada timnya.
"Ino, kamu telah menjdi kuat, dan bisa diandalkan. Choji dan Shikamaru,
mereka agak kaku.. Aq mengharapkanmu untuk mengurus mereka. Dan jangan
biarkan Sakura mengalahkanmu.. Dalam ninjutsu, atau percintaan. "
"Choji, kau orang baik yang peduli untuk rekan-rekannya. Itu sebabnya,
kau akan menjadi shinobi yang lebih kuat dari siapaun.. Jadilah lebih
percaya diri pada diri sendiri!! Dan, mungkin seharusnya kau sdkit
diet.. " by yusril ahmat.
"Dan Shikamaru, Kau begitu cerdas.. dan
memiliki rasa besar sebagai seorang shinobi, Kau pasti bisa menjadi
Hokage.. Tapi.. kau terlalu malas.. Kau mungkin akan membencinya.. Aku
bahkan tidak pernah memukulmu sekali pun... Oh ya ... Ingat pembicaraan
kami tentang Raja?.. Aku akan memberitahumu siapa itu.. mendekatlah
kemari.. "kata trakhir asuma berbisik, lalu mengisap rokoknya yg
terakhir kalix..
6. KEMATIAN ITACHI.
Ini pertarungan antara
adik yg balas dendam pada kakakx.. Didetik akhir pertarungan yg banyak
menguras cakra. Di depan Itachi yg sedang berjalan, Sasuke hanya dapat
berdiri terdiam menatapi jari Itachi mendekati bola matanya. Tanpa
diduga, jari Itachi ternyata hanya menyentuh kening Sasuke, seperti yang
dilakukannya saat kecil, Itachi kemudian terjatuh di hadapan Sasuke.
Ternyata hal itu dilakukan untuk memberikan kekuatan baru "Mangekyou
Sharingannya" kepada Sasuke. Pertarungan itu dimenangkan Sasuke, yang
sebenarnya telah direncanakan Itachi untuk mati dtangan adiknya.
Dketahui setelah kematiannya itachi banyak berkorban demi kedamaian desanya, dan untuk adiknya sendiri.
7.KEMATIAN JIRAIYA.
Kematian Jiraiya adalah salah satu dari Tokoh penting yg jauh paling
memilukan, Jiraiya tak tergantikan. Dia adalah guru dari Naruto dan
minato. Merupakan salah satu dari tiga sannin legendaris, seorang teman
Hokage ke 5(tsunade) dan lama teman lama Orochimaru. Dia adalah murid
dari Hokage ketiga
Dia dibunuh oleh Pain2 Yg dkendalikan oleh Nagato
yg tak Lain adalah Muridnya sendiri yg diajarinya dulu.. Lenganx
terluka parah, tenggorokan hancur, 5 besi pain menancap dpunggunngnya,
Dsaat ajal kematiannya ia masih sempat mengucapkan kata2 yg cukup berkesan,
“kurang menguntungkan, aku mulai kehilangan kesadaran, apa aku akan
segera mati, apa aku telah gagal melindungi semua orang, "ukuran
keberhasilan seorg shinobi bukanlah dilihat dr cara dia hidup tp
bagaimana dia mati, tdk masalah dgn apa yg dlakukan slama hidup tp apa
yg mereka lalukan sblum ajalnya, yg membuktikan bahwa mereka sangat
brjasa.." memikirkan itu smua menjdikan ceritaku ini penuh dgn
kegagalan.. Dibanding dgn hokage yg hidup sblum aku, smua yg kulakukan
ini sngat menyedihkan.. Aku ingin mati sperti mereka.. Sejak dulu aku
tlah menyimpulkan tentang bgmana akhir dr hidupku.. Aku hidup dgn
kepercayaan bahwa hanyalah penyebb kekacauan.. Kelemahan itu yg
membangun pribadiku menjdi seperti ini, dan sbg imbalannya aku akan
mendapatkan satu warisan trbesar yaitu petualangan terakhir.. Dan mati
selayaknya sbg shinobi sejati, aku sngat menginginkan itu.. Tp ini
bukanlah jalan yg kuinginkan untuk mati.. "YANG MULIA MERAMALKAN BAHWA
AKU AKAN MEMIMPIN SEBUAH REVOLUSI BESAR, AKAN LAHIR SEORG SHINOBI YG
AKAN MENENTUKAN NASIB DUNIA SHINOBI DAN AKU HARUS MENGAMBIL KEPUTUSAN
BESAR..
"dan ketika waktunya tlah tiba aku memutuskan untuk
mengalahkan pain, menghentikan Akatsuki, dan menyelamatkan dunia dr
kehancuran.. Tp trnyata smua itu hanya menambah panjang daftar
kegagalanku..!? Menyedihkan.. Ini bukanlah akhir yg diinginkan dr kisah
jiraiya yg gagah berani.. Menulis smua cerita ini hanya buang2 waktu
saja.. Reff: "Pantang menyerah itu adalah keputusan yg kuambil.. Naruto,
kau adalah anak yg dtakdirkan.. Aku tahu itu, selanjutnya Kuserahkan
padamu..”ucapnya dlm hati.. Hingga akhirnya ia trjatuh dan tenggelam
kelaut dgn wajah yg trsenyum..
Tsunade sendiri sangat terpukul mengetahui kematian jiraiya.
Kata2 yg diingat TSUNADE pada jiraiya sebelum mengembang misi berbahaya itu.
“kau dulu sangat cantik, tp kau skrg hanya seorg nenek tua.. Mengingat
org2 yg tlah pergi pasti hal itu membebani dirimu.. Tp smua itu hanya
akan menambah penderitaanmu, tp aku tdk bgtu bersedih.. Kewajiban kita
adalah sbg tauladan dan membantu generasi brikutnya untuk smua itu aku
harus mengorbankan diriku dgn ikhlas..”tsunade menangis dgn kepedihan
mendalam yg menyesal membiarkan jiraiya pergi sendiri.
Dan yg
paling brsedih atas kepergiannya adalah naruto, dgn berurai air mata ia
mengenang gurunya, “Aku ingin dia sllu melihatku, aku ingin dia
melihatku menjadi seorang Hokage.. Smua yg dilihatnya slama ini hanya
kebodohanku.. Dan aku..?”ucapnya dgn tangisan hingga Iruka dapat
menenangkan perasaan memilukannya.. jiraiya Meninggal dgn Senyum di
wajahnya pula
No comments:
Post a Comment